Pada dasarnya manusia adalah makhluk yang sangat baik baik
dari segi bentuk dan rupa maupun dari segi sifat dan perbuatan. Sehingga di
dalam al-Qur’an Allah memuji manusia dengan sebutan ahsani taqwim yaitu sebaik-baik
bentuk dan Allah juga memuji manusia dengan mengatakan walaqod karramna bani
adam artinya demi sesungguhnya Kami telah memuliakan keturunan Adam yakni
manusia. Kemuliaan yang didapat manusia itu sewaktu-waktu bisa mengalahkan mulianya
malaikat, akan tetapi tidak jarang juga kemuliaan manusia itu hilang dan
menjadi makhluk yang sangat bejat dan sehingga lebih bejat dari binatang.
Saudaraku yang saya cintai,
Dalam kajian sejarah perjalanan kehidupan manusia ada tiga
sifat yang mampu membinasakan manusia, menurunkan derajatnya, dan menghilangkan
kemuliaannya. Yaitu :
1. Takabbur atau sombong
Bahayanya sifat sombong tidak perlu diperdebatkan lagi,
Iblis telah merasakan akibatnya akibat kesombongannya dia didepak dari syurga
dan dikutuk selama-lamanya dan dijanjikan akan menjadi penghuni abadi neraka. Walaupun
sebelumnya Iblis dikenal mempunyai track record yang sangat mengagumkan, beribu
tahun menjadi gurunya malaikat, berates tahun menjadi mengelilingi Arasy dan
masih banyak lagi (lihat di tafsir Showi).
2. Rakus alias tamak
Nabi Adam dikenal menjadi makhluk yang sangat dicintai Allah
pada saat itu sehingga Iblis dan malaikat pun disuruh untuk memberi hormat
kepada Adam. Allah member fasilitas yang sangat lengkap kepada Nabi Adam, hanya
satu yang tidak boleh dilakukan yaitu mendekati pohon khuldi. Tapi akibat rasa
penasaran dan sifat tamak yang ada pada diri Nabi Adam ia tidak mampu melawan
godaan hawa nafsu dan godaan syetan sehingga ia juga melanggat larangan Allah,
akibatnya ia diusir dari sorga dan diturunkan ke bumi serta dicopot semua
fasilitas yang selama ini dimilikinya. Sampai saat ini sifat rakus inilah yang
juga membahayakan manusia, sudah diberi gaji dan fasilitas kehidupan yang cukup
masih saja mencuri dan merampok yang bukan haknya, korupsi dimana-mana akibat
sifat tamak atau rakus yang ada pada diri manusia itu.
3. Hasad alias dengki
Buruknya sifat ini juga sudah diperankan oleh anak dari Nabi
Adam Qobil, Qobil tidak bisa menerima keputusan Allah tentang hokum perkawinan,
ia lalu menanam rasa dengki di hatinya terhadap saudaranya sendiri, Habil. Yang
pada akhirnya ia tega membunuh saudaranya sendiri akibat sifat dengki yang ada
pada hatinya.
Hasad adalah SMS alias senang melihat orang susah dan susah
melihat orang senang. Ia tidak bisa tidur kala tetangganya baru membeli kulkas
baru, ia bahkan kena serangan jantung kala tetangganya baru saja membeli mobil
baru. Lalu segala cara ia lakukan, ia bisa menuduh tetangganya ituberbuat yang
tidak-tidak untuk bisa membeli mobil baru. Sifat dengki juga lah yang bisa
membuat hidup manusia tidak akan bahagia dan dijauhi oleh orang –orang.
Akhirnya sebagai penutup, mari kita jaga kodrat kita sebagai
makhluk yang mulia, seraya dengan menghindari dan membasmi sifat yang merusak
kemuliaan manusia itu sendiri, yaitu : Sombong, Tamak dan Hasad.
0 komentar:
Posting Komentar